Hallo cinta, lama tak berbagi cerita. Apa kabar? Baik bukan? Masih nyaman berada di tempat yang bernamakan hati? Ah, senangnya mendengar bahwa kau baik - baik saja. Oh iya, hampir saja aku lupa, bagaimana hubungan dengan belahan jiwamu, "rasa"?
Masih terekam jelas dalam ingatanku saat kau dan rasa bertemu, melebur membentuk ikatan rantai yang indah. Rasa cinta, indah sekali terdengar di telinga. Ya, tidak melulu dianggap seperti itu oleh semua insan. Kau tahu, ada sebagian insan yang menganggap kalian itu menyebalkan. Hemm, kalian itu, selalu saja berulah. Jangan sedih, mereka tidak marah dengan kehadiran kalian, rasa dan cinta. Hanya saja, mungkin kalian sedang bertingkah yang tidak sesuai dengan keadaan. Memang, tidak sepenuhnya keadaan patut disalahkan, kalian pun tidak berdosa. Cinta, banyak yang ingin kubagi denganmu. Bersabarlah, tidak bisa aku luapkan semua saat ini. Perlahan, tapi pasti akan aku ceritakan padamu. Emmm, hari ini aku akan berbagi sedikit tentang kata "rindu". Bagaimana menurutmu? Pernahkah kau rindu pada "rasa"? Kamu tahu, saat ini aku sedang ditikam dalamnya perasaan rindu. Aku merindu pada sosoknya, aku ingin bertemu, sekadar memandang senyumnya dengan lekat. Dia, yang selalu punya cara untuk membuatku tersenyum, bahkan melepas tawa. Dia, yang entah bagaimana selalu mampu memberiku rasa nyaman. Cinta, maukah kamu tetap jadi perantara di antara aku dan dia? Kamu dan rasa silakan melebur menjadi satu, berada dalam singgasana jarak yang ada, hingga tak ada lagi aku dan dia, yang ada hanyalah kita. Cinta, sepertinya rindu menggerogoti terus semakin dan semakin dalam, kunikmati, kuharap dapat tersampaikan. Kalian, cinta dan rasa, bantu aku menyampaikan tentang rindu padanya, bisikkan pesan sederhana dariku, "aku menyayanginya, dan aku merindukannya". Jangan lupa, bilang padanya agar tak beranjak dari sisiku, jangan bergerak melangkah pergi satu inci pun dariku. Satu lagi, sampaikan terima kasihku, atas cinta yang dimilikinya untukku, dan warna yang ditorehkannya dalam kanvas hidupku. Untuknya, sosok santai yang kucintai, mari kita banyak berbicara, saling menyapa rindu satu sama lain, saling menjaga dalam jarak, dan saling menguatkan ikatan rasa cinta yang telah terbentuk sebelumnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar